Jadi, gimana investasimu di tahun 2022 kemarin? Apakah berkembang sesuai harapan? Ataukah, kamu butuh upaya untuk mengubah portofolio? Pengin tahu cara investasi yang jitu untuk 2023? Nah, mungkin kamu akan memerlukan beberapa insight mengenai investasi paling menguntungkan untuk tahun 2023 ini.
Memangnya beda dengan tahun 2022? Sebenarnya pada prinsipnya sama sih, tetapi ada beberapa kondisi cukup signifikan yang terjadi di penghujung tahun 2022 kemarin yang bisa saja memengaruhi perkembangan nilai portofoliomu. So, kamu perlu beberapa sedikit informasi tambahan untuk bisa melakukan analisis dan review terhadap portofolio, yang nantinya juga akan memengaruhi tujuan keuangan.
So, are ya ready?
[toc]
Investasi Paling Menguntungkan 2023
Obligasi
Di tahun 2022 lalu, menurut beberapa penelusuran berita di media online, pemerintah sukses menawarkan berbagai seri obligasinya. Laris manis! Bahkan saat penjualan obligasi terakhir yang ditawarkan di tahun 2022, SBR011, sampai ada war ngalah-ngalahin war tiket Blackpink. Enggak heran sih, kupon yang ditawarkan cukup tinggi, 7.25%. Ya ini juga wajar sih, kan suku bunga acuan BI juga naik.
Apakah kamu kebagian SBR011 kemarin? Jika enggak, jangan khawatir, pemerintah masih berencana untuk menerbitkan obligasi lagi kok di tahun 2023 ini. Bahkan, kabarnya obligasi pertama akan ditawarkan di bulan Januari 2023 ini. Kuponnya disinyalir juga akan tinggi, mengingat suku bunga acuan BI saat artikel ini ditulis masih pada level 5.50%.
Jadi, mulai hari ini, segera alokasikan sebagian dana investasimu untuk obligasi, dan tunggu update dari Kemenkeu ya.
Reksa dana
Tren kenaikan suku bunga sepertinya masih bakalan memengaruhi berbagai produk reksa dana di tahun 2023, terutama pada reksa dana pasar uang dan reksa dana pendapatan tetap.
Sementara, untuk kamu yang berinvestasi di reksa dana saham dan campuran, mungkin bisa menunggu situasi dulu. Jika badai inflasi masih terus terjadi, bisa jadi nilai investasi keduanya masih volatil karena berbasis saham, dan sangat terpengaruh oleh kondisi yang bisa terjadi. Sebagai alternatif, kamu bisa mendiversifikasikan reksa dana saham dan campuran dengan jenis instrumen yang lain.
Sementara, jika ternyata inflasi dunia memunculkan tanda-tanda membaik, maka saat itulah, kamu perlu segera mempertimbangkan apakah perlu menambah portofolio reksa dana berbasis saham lagi.
Saham
Beberapa outlook yang beredar menggarisbawahi akan adanya rotasi booming sektor komoditas dan energi yang populer di tahun 2022.
Tahun 2023 akan membawa kita mendekat ke musim demokrasi politik tahun 2024. So, jelas situasi akan memanas. Mau enggak mau, hal ini juga akan membawa pengaruh terhadap nilai pasar.
Namun, kalau kamu sudah punya rencana jangka panjang yang komprehensif, dan yakin sudah berinvestasi pada saham yang bagus, ya sejatinya tinggal lanjut saja sih. Pasar saham masih diramal akan volatil, mengingat masih banyak masalah yang terjadi—yang rata-rata merupakan “sisa” dari masalah tahun 2020 hingga 2022. Mulai dari masalah pencabutan PPKM, masalah geopolitik, tren kenaikan inflasi dan suku bunga, dan sebagainya.
Jadi, kalau dilihat-lihat, sektor-sektor defensif seperti perbankan dan consumer goods masih akan terus bisa bertahan. Di sepajang tahun 2023 nanti juga sudah menanti sederet emiten baru yang hendak mulai menawarkan saham perdana melalui IPO. Kamu bisa cek jadwalnya di website resmi Bursa Efek Indonesia, dan lakukan analisis jika memang tertarik untuk ikut menawar. However, jadikan pelajaran akan hal yang sudah terjadi kemarin ya.
So, kamu bisa saja melakukan wait and see, atau langsung saja tambah aset sesuai rencana. Jangan lupa untuk memperhitungkan jangka waktu terhadap tujuan keuangan ya.
Mata uang asing
Dolar AS sebagai mata uang asing potensial untuk menjadi investasi paling menguntungkan tahun ini sepertinya akan mulai tergantikan. Meskipun demikian, kalau kamu tetap mau berinvestasi di mata uang asing satu ini juga enggak masalah banget untuk tahun 2023. Faktanya, kebijakan suku bunga The Fed diperkirakan masih akan lanjut.
Pada dasarnya, prospek investasi mata uang asing memang sangat bergantung pada kebijakan bank sentral negara yang bersangkutan. Bisa enggak mereka membuat kebijakan-kebiijakan yang dapat menarik investor. So, jika kamu memutuskan untuk mulai berinvestasi mata uang asing di tahun 2023 ini, maka kamu bisa memantau mata uang negara yang memiliki sejarah surplus perdagangan dan pertumbuhan ekonomi yang menarik.
Jika negara yang bersangkutan memiliki data historis pertumbuhan ekonomi yang baik, kaya akan komoditas, sumber daya alam yang bagus, maka bisa banget kamu pertimbangkan. Dan, negara yang memiliki data seperti ini tuh enggak banyak sekarang ini.
Bisnis
Bisnis di tahun 2023 juga bisa menjadi pilihan investasi paling menguntungkan dan menantang, mumpung masyarakat juga masih bergerak ke arah kebiasaan dan kebutuhan yang baru.
Teknologi mau tidak mau harus mulai dilibatkan dalam bisnis. Misalnya, jika kamu buka toko, maka selalu buat strategi marketing yang melibatkan media sosial. Contohlah para pedagang Tanah Abang yang berjualan melalui live Tiktok. Omzet mereka pun pecah hingga puluhan dan ratusan juta setiap hari.
Bukan enggak mungkin, dalam waktu dekat, untuk beli baju, seseorang akan menggunakan VR untuk bisa mencoba baju tanpa keluar dari kamarnya.
Namun, kamu pun juga harus tetap menjaga agar bisnis juga berjalan baik secara offline. Pasalnya, pasar lokal yang bergantung pada Google Map juga akan tetap dan semakin moncer, seiring perubahan perilaku orang yang mencari dulu rekomendasi melalui rating Google sebelum datang ke TKP bisnis. Terutama untuk bisnis semacam kuliner atau yang mengandalkan lokasi.
Nah, itu dia beberapa investasi paling menguntungkan di tahun 2023 yang mungkin bisa kamu pertimbangkan untuk mendiversifikasikan portofolio, ataupun untuk menentukan strategi ke depannya.
Jangan lupa untuk follow akun Instagram Dani Rachmat ya, untuk berbagai tip keuangan dan investasi yang praktis dan bisa dipraktikkan sendiri. Juga berlangganan newsletter dengan melakukan registrasi di sini, yang akan dikirimkan setiap bulan berisi berbagai update dan tren di dunia keuangan. Jangan sampai ketinggalan berita!