Masih bingung untuk investasi di aset apa, emas atau properti? Ya, memang sih. Memang masih banyak orang yang lebih percaya dan merasa aman kalau berinvestasi pada emas ataupun properti. Ini sudah berlaku sejak zaman dulu. Tapi, investasi saham juga bisa jadi pilihan terbaik untuk menata masa depan yang cerah!
Investasi saham merupakan salah satu instrumen penanaman modal yang populer di berbagai kalangan. Tak hanya menguntungkan untuk kamu sebagai investor, investasi ini juga dapat mendorong perkembangan bisnis di perusahaan yang kamu investasikan.
Menarik banget kan? Sebelum terjun memilih saham mana yang mau kamu beli, yuk pelajari pengertian, keuntungan, risiko dan tip terbaik untuk memilih dan mengelola investasi saham.
[toc]
Pengertian Investasi Saham, Apa Definisinya?
Kamu perlu menginvestasikan waktumu terlebih dulu untuk mempelajari investasi secara keseluruhan. Apa itu investasi saham?
Sederhananya, investasi saham adalah aktivitas penanaman modal kepada perusahaan untuk memperoleh keuntungan (return) di masa depan. Penanaman modal ini dilakukan dalam jangka waktu tertentu sesuai dengan kesepakatan awal.
Melalui investasi ini, investor memiliki hak untuk klaim kepemilikan dan penghasilan dari perusahaan sejumlah dengan persentase modal yang ditanamkan. Saham ini bisa berupa surat bukti kepemilikan maupun saham online.
Investor juga berhak menerima keuntungan berupa laba atas modal awal atau dividen di setiap akhir tahun pada periode pembukuan perusahaan, jika memang diputuskan untuk dibagikan. Dibagikannya dividen atau tidak, semua akan tergantung pada keputusan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS), yang juga menjadi hak kita untuk menghadirinya.
Investasi saham bertujuan untuk memperoleh keuntungan jangka panjang. Strateginya berbeda dengan trading.
Apa Saja Keuntungan Berinvestasi di Saham?
Dengan modal yang kita investasikan di saham perusahaan, nantinya modal tersebut akan dikelola untuk pengembangan bisnis yang berpotensi memberikan keuntungan lebih. Selain itu, berikut ini beberapa keuntungan yang bisa kamu dapatkan.
1. Investasi Lebih Fleksibel
Investasi saham tidak membuat kamu membuang waktu atau tenaga untuk terjun langsung menggerakkan atau mengoperasionalkan aset. Kamu bisa membeli, menjual, dan memantaunya secara online tanpa perlu menyampingkan pekerjaan utama kamu saat ini.
2. Dapat Dividen Saham
Setiap pemegang saham berhak mendapatkan dividen atau pembagian laba yang disesuaikan dengan jumlah modal yang ditanamkan. Dividen dibagi secara merata berdasarkan lembar saham yang dimiliki. Semakin banyak lembar yang kamu punya, semakin banyak nilai dividen yang kamu peroleh.
3. Capital Gain
Investor berpotensi menerima capital gain yaitu keuntungan yang diperoleh dari selisih harga penjualan dan harga pembelian saham. Capital gain bisa didapat ketika investor menjual aset yang ia miliki.
Waspada Risiko Investasi Saham
Di samping keuntungan yang bisa kamu dapatkan, akan selalu ada risiko yang bisa terjadi saat investasi berlangsung. Berikut ini yang harus kamu perhatikan dan persiapkan terkait kemampuan risiko kamu.
1. Suspend
Saham dapat di-suspend, atau diberhentikan perdagangannya, dalam pasar bursa efek. Jika hal ini terjadi, investor tidak dapat melakukan transaksi atau aktivitas apapun dengan saham tersebut sebelum suspend-nya dicabut.
2. Capital Loss
Jika tadi kita mengenal capital gain, kali ini kita bahas kebalikannya yaitu capital loss. Hal ini terjadi ketika harga penjualan saham lebih rendah dari harga beli saham tersebut, yang menyebabkan kerugian bagi investor.
3. Likuidasi
Risiko ini terjadi ketika perusahaan yang sahamnya kamu miliki mengalami kebangkrutan atau bahkan dibubarkan. Pemegang saham menjadi pihak terakhir yang akan memperoleh haknya setelah perusahaan membayar kewajiban kepada pihak kreditur, karyawan, dan stakeholder lainnya.
Jika tidak ada aset yang tersisa dari perusahaan maka pemegang saham tidak mendapatkan hasil dari likuidasi tersebut. Solusinya, investor perlu memantau perkembangan perusahaan secara berkala apakah berada di kondisi yang sehat atau tidak.
Tip Memilih Investasi Saham Terbaik
Kamu sudah mengambil langkah awal untuk memahami pengetahuan dasar tentang investasi saham. Nah, sekarang waktunya kamu memulai langkah selanjutnya yaitu memilih produk investasi saham terbaik, simak tipnya!
1. Baca Laporan Keuangan Perusahaan
Ini tip paling krusial yang juga dicetuskan oleh Lo Kheng Hong, investor profesional asal Indonesia. Untuk memilih saham di sebuah perusahaan, kamu harus melihat seperti apa kondisi keuangan mulai dari modal, penjualan, laba hingga utang yang dimiliki perusahaan tersebut.
Hal ini erat kaitannya dengan perkembangan perusahaan itu sendiri ke depannya. Taruhlah kalau perusahaan tersebut ternyata jumlah utangnya lebih besar dari ekuitasnya, nah, ini artinya kita mesti waspada nih. Rasio utang yang lebih rendah daripada ekuitas akan menunjukkan bahwa perusahaan lebih stabil secara keuangan. Sudah pasti, kita akan lebih baik kalau memilih yang terakhir.
2. Sabar, Jangan Terburu-buru
Kebanyakan investor menginginkan hasil dan keuntungan yang instan. Ini adalah salah satu kesalahan investor yang tidak sabaran dan ingin buru-buru memperoleh return terbaik. Padahal, untuk mendapatkan hasil terbaik dalam investasi saham, perlu waktu yang tidak sebentar, biarkan aset tersebut bekerja. Lagi pula, kalau investasi saham tapi time frame-nya pendek, khawatirnya sih masih akan kena efek fluktuasi pasar yang bisa jadi membuat turun nilai portofolio kita.
Jadi, sabar adalah koentji.
3. Beli saham perusahaan di industri yang bagus
Kamu perlu mencari perusahaan di industri yang mampu bertahan di berbagai kondisi ekonomi. Lebih bagus jika industri tersebut memang bidang yang kamu minati. Dengan demikian, kamu tidak bosan untuk memantau dan menikmati masa-masa berinvestasi saham di perusahaan yang kamu incar.
Yes, kata kuncinya adalah menikmati prosesnya.
4. Cari Tahu Track Record Perusahaan
Bukan hanya tentang asal usul perusahaan berdiri saja yang diperlukan, namun sosok pendiri perusahaan yang kamu incar sahamnya pun tak kalah penting. Selain itu, lihat jajaran direksi dan komisarisnya. Apakah posisi tersebut ditempati oleh orang-orang profesional dan memiliki integritas yang baik?
Sosok di balik perusahaan perlu dipertimbangkan supaya investasi saham kamu lebih terjamin karena dikelola oleh orang-orang bertanggung jawab dan memiliki reputasi yang baik.
Nah, itu dia penjelasan terkait investasi saham yang perlu kamu pahami sebelum kamu memasuki dunia saham. Sudah semakin yakin dengan penjelasan di atas? Yuk mulai berinvestasi sekarang!
No Responses