Model bisnis franchise atau waralaba ini bukanlah hal baru. Tapi, penerapan model bisnis ini cukup populer dan masih diandalkan para penggiat bisnis saat ini. Tak sedikit brand-brand ternama di berbagai industri menerapkan sistem franchise untuk mengekspansi bisnisnya.
Tentunya, bisnis franchise bukan hanya menguntungkan pemilik suatu brand saja. Bagi kamu yang ingin berbisnis, dengan sistem franchise, kamu tak perlu membuat bisnis plan dari nol. Ide produk hingga konsep pemasaran sudah disediakan franchisor.
Bahkan franchisor juga memberikan paket yang sudah termasuk peralatan, bahan baku, hingga pelatihan karyawan. Nah, kalau sudah begini peran kamu tinggal mengeksekusi bisnisnya aja deh!
Lantas, seperti apa konsep bisnis franchise dan apa saja macam-macam bisnis franchise di Indonesia yang menguntungkan? Simak penjelasan lengkapnya di sini ya!
[toc]
Apa Itu Bisnis Franchise?
Bisnis franchise adalah metode bisnis dengan cara mendistribusikan produk atau layanan dengan lisensi dagang seperti brand, merek, logo, dan sistem bisnis dan perlengkapan. Jadi, ketika kamu membuka franchise maka kamu perlu membeli lisensi sekaligus izin usaha atas nama perusahaan atau brand tertentu.
Dalam Peraturan Menteri Perdagangan Republik Indonesia (Permendagri) Nomor 71 Tahun 2019 tentang penyelenggaraan waralaba, tertulis pengertian waralaba adalah suatu hak khusus yang diperoleh individu maupun badan usaha atas suatu sistem bisnis yang memiliki ciri khas usaha, dilakukan untuk memasarkan jasa atau produk yang sudah berhasil dan layak digunakan oleh pihak lain dengan perjanjian waralaba.
Dengan begitu, bisnis franchise bisa dikatakan sebagai kerja sama kedua pihak dengan membuka cabang baru dengan perjanjian yang telah disetujui. Pemilik usaha disebut franchisor, dan pembeli lisensi bisnis disebut franchisee.
Perjanjian kerja sama tersebut biasanya berupa kewajiban franchisor untuk memberi bantuan terkait penggunaan brand produk, proses produksi, operasional, standar perlengkapan, manajemen SDM, sampai pengelolaan keuangan.
Cara Kerja Bisnis Franchise
Nantinya, franchisee akan mendapatkan imbalan yaitu pembayaran rutin dari royalti brand tersebut. Jenis franchise ini cocok untuk kamu yang mau mulai bisnis dengan persiapan yang mudah dan risiko yang rendah. Kamu juga berpeluang untuk mendapat keuntungan sekaligus mengembangkan kemampuan berbisnis.
Berikut ini merupakan kriteria bisnis dengan sistem franchise, di antaranya yaitu:
- Usaha memiliki ciri khas sendiri
- Usaha terbukti mampu memberi keuntungan signifikan
- Punya sistem SOP pelayanan yang terstruktur dan efisien
- Punya skema bisnis yang mudah diterapkan pemula
- Brand terbukti sudah terdaftar memiliki Hak Kekayaan Intelektual
- Mendapat dukungan secara kesinambungan
5 Jenis Bisnis Franchise yang Populer di 2022
Saat ini di Indonesia terdapat berbagai jenis bisnis franchise terlaris yang populer dan diminati banyak orang. Berikut ini beberapa di antaranya sebagai sumber referensi kamu.
1. Bisnis Franchise Makanan
Bisnis kuliner ini diyakini jadi salah satu bisnis yang tidak akan pernah berhenti. Hal ini karena makanan adalah kebutuhan pokok manusia dan banyak orang senang membeli makan di luar karena lebih praktis dan tidak repot.
Jika kamu tertarik untuk membuka franchise di sektor ini, kamu bisa mencoba kerja sama dengan beberapa jenis franchise berikut ini:
- Ayam Sabana
- Geprek Bensu
- Ngikan
- Kebab Baba Rafi
- Sate Taichan
- Martabak Mini Waka-Waka
- Tahu Jeletot Taisi
- Kebab Monster
2. Bisnis Franchise Minuman
Di sektor kuliner, tak hanya makanan yang diminati, bisnis minuman juga tak kalah menguntungkan. Biasanya untuk bisnis ini, modal yang diperlukan cukup rendah dan prosesnya pun tak serumit membuat makanan. Apa saja bisnis franchise minuman di Indonesia yang menguntungkan?
- Teh Poci
- Xi Bo Ba
- Street Boba
- King Mango Thai
- Janji JIwa
- Kopi Kenangan
- Radja Cendol
- Passion of Chocolate
3. Waralaba Retail
Peluang bisnis franchise lainnya bisa kamu coba di bisnis retail seperti supermarket. Pasalnya, bisnis ini sangat dibutuhkan oleh masyarakat untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari. Berikut ini beberapa bisnis retail yang membuka sistem franchise:
- Indomaret
- Alfamart
- Alfamidi
- Superindo
- Lotte
4. Franchise Laundry
Belakangan bisnis laundry cukup populer dan dicari banyak orang. Menjaga kebersihan merupakan hal penting bagi masyarakat mulai dari sepatu, baju, hingga karpet. Beberapa jasa laundry yang dapat bekerjasama dengan sistem franchise yaitu Simply Fresh atau SuperWash.
5. Franchise Logistik
Tak hanya bisnis kuliner, retail, dan laundry saja, franchise di sektor logistik pun mengalami perkembangan yang pesat bahkan menghadirkan sistem online. Perusahaan logistik yang menawarkan kerjasama dengan sistem franchise yaitu JNE Express, SiCepat, J&T Express, Ninja Express, TIKI, dan lainnya.
Cara Memulai Bisnis Franchise
Semakin yakin untuk memulai bisnis franchise tapi bingung bagaimana memulainya? Selain keberanian dan keyakinan, kamu juga perlu rencana dan persiapan matang yang sistematis agar tidak salah langkah saat memulai bisnis ini. Ikuti langkah-langkah berikut ini:
- Pahami seluk beluk peluang dalam bisnis franchise yang ada di sekitar lingkungan kamu. Riset pasar yang tengah mengalami kenaikan minat dan analisis kompetitor di bidang tersebut.
- Buat rencana perhitungan terkait modal yang dibutuhkan untuk memulai franchise dengan brand yang kamu mau. Ingat, pisahkan keuangan bisnis dengan keuangan pribadi agar tidak bingung di kemudian hari.
- Hubungi pemilik franchise ke kontak atau situs resmi. Lalu tanyakan paket franchise, apa saja yang disediakan oleh franchisor. Hal ini untuk memperjelas apakah ada hal yang perlu kamu tambahkan sendiri nantinya.
- Pahami sistem kerja sama, perjanjian dan ketentuan apa saja yang ditawarkan dan bagaimana proses perhitungan keuntungan yang bisa diperoleh.
- Survei tempat dan pilih lokasi terbaik untuk membangun toko dari bisnis yang akan kamu jalankan. Ini sangat penting untuk memperoleh target pasar yang optimal.
Bisnis franchise punya keuntungan banyak untuk pebisnis, mulai dari keuntungan yang bisa lebih cepat, konsep pemasaran yang sudah terstruktur, hingga risiko yang kecil. Namun, franchise juga memiliki kelemahan misalnya hanya memiliki satu supplier, sulit berinovasi, dan pengaruh reputasi brand terhadap bisnis.
The Bottom Line is …
Terlepas dari kelemahannya, bisnis franchise merupakan bisnis yang menjanjikan terutama bagi pemula dalam berbisnis. Tapi ingat, pilih franchise yang sesuai dengan anggaran dan target pasar kamu ya!
Jangan lupa, sebelum memulai bisnis, kamu harus mempersiapkan diri secara finansial dulu. Seperti halnya saham dan instrumen lain, bisnis juga bisa dikatakan sebagai investasi. Jadi, untuk memastikan semua lancar, keuangan pribadi juga harus disehatkan lebih dulu.
Ebook Kemerdekaan Finansial Level #1: Arus Kas Positif & Budgeting, termasuk alat cek kesehatan keuangan & budgeting + contoh pengisian. Hanya Rp47.770, cara belinya tinggal klik saja button di bawah ini, dan ikuti petunjuk berikutnya.