Belum Pengalaman Beli Apartemen, Ini yang Harus Diperhatikan dengan Baik

Pengalaman beli apartemen untuk pertama kalinya bisa menjadi hal yang cukup ngeri-ngeri sedap sih. Bener nggak? Menantang.

So, apakah kamu adalah seseorang yang baru saja memutuskan untuk beli dan ingin menetap di hunian vertikal? Atau mungkin kamu kepikiran untuk menjadikannya sebagai instrumen investasi? Both ways, kamu akan perlu untuk membuat perencanaan yang matang. Terutama perencanaan keuangan.

So, kali ini akan dibahas beberapa informasi dan pertimbangan penting yang harus diperhatikan sebelum akhirnya punya pengalaman beli apartemen.

Pengalaman Beli Apartemen: Hal yang Perlu Diperhatikan

FYI, baru saja baca di Bisnis.com, bahwa dari data yang terakhir triwulan III 2022, sektor properti masih tertekan. However, harga sewa properti, termasuk apartemen, di lokasi-lokasi strategis di Jakarta justru naik signifikan.

Nah lo. Jadi ya, sebagai instrumen investasi, masih menjanjikan ya?

Tapi memilih apartemen yang tepat tidak hanya tentang mencari tempat yang nyaman untuk tinggal atau bisa menguntungkan sebagai instrumen investasi, melainkan juga tentang membuat keputusan finansial yang cerdas.

Dalam beberapa tahun terakhir, apartemen telah menjadi pilihan yang semakin populer di kalangan masyarakat perkotaan, baik sebagai tempat tinggal maupun investasi. Oleh karena itu, penting untuk memahami berbagai aspek yang terkait dengan pembelian apartemen, mulai dari lokasi, harga, hingga legalitas, agar kamu dapat memaksimalkan nilai dari investasimu nantinya.

Banyak faktor yang perlu diperhatikan saat memutuskan untuk membeli apartemen. Apalagi buat yang belum punya pengalaman beli apartemen. Bisa membingungkan.

So, ada beberapa hal penting yang perlu diperhatikan dalam perjalanan Anda menuju kepemilikan apartemen. Dengan mempersenjatai dirimu dengan pengetahuan ini, kamu akan dapat membuat keputusan yang tepat dan menghindari jebakan yang mungkin timbul dalam proses pembelian.

1. Lokasi

Lokasi merupakan faktor utama yang harus kamu pertimbangkan kalau ini adalah pengalaman beli apartemen yang pertama kalinya, baik untuk dihuni maupun sebagai instrumen investasi.

Berikut adalah beberapa alasan mengapa lokasi sangat penting:

• Aksesibilitas: Lokasi yang strategis akan memudahkan kamu untuk mengakses berbagai fasilitas, seperti tempat kerja, sekolah, pusat perbelanjaan, rumah sakit, dan transportasi umum. Akses yang mudah ini akan meningkatkan kualitas hidup bagi penghuni dan memengaruhi nilai investasi apartemen.
• Keamanan dan ketertiban: Lokasi yang aman dan tertib merupakan salah satu prioritas bagi kebanyakan orang. Pastikan area sekitar apartemen memiliki tingkat keamanan yang baik dan terdapat fasilitas keamanan yang memadai, seperti penjagaan dan sistem CCTV.
• Lingkungan sekitar: Pertimbangkan juga kondisi lingkungan sekitar apartemen, seperti kebersihan, kepadatan penduduk, tingkat kebisingan, dan potensi bencana alam. Lingkungan yang nyaman dan kondusif akan mendukung kenyamanan penghuni dan meningkatkan daya tarik investasi.
• Infrastruktur: Infrastruktur yang baik di sekitar lokasi apartemen, seperti jalan raya, jaringan listrik, dan sistem sanitasi, akan memberikan kenyamanan bagi penghuni dan mendukung pertumbuhan nilai investasi.
• Pertumbuhan area: Pertimbangkan prospek pertumbuhan area sekitar apartemen, seperti adanya rencana pembangunan infrastruktur baru atau fasilitas umum. Hal ini akan mempengaruhi permintaan terhadap apartemen dan potensi peningkatan nilai investasi.
• Tingkat hunian: Lokasi yang diminati dan memiliki tingkat hunian yang tinggi akan membantu meningkatkan nilai sewa dan harga jual apartemen, terutama jika Anda membeli apartemen sebagai instrumen investasi.

Dengan mempertimbangkan lokasi secara menyeluruh, kamu akan lebih mudah menemukan apartemen yang sesuai dengan kebutuhan dan ekspektasi, serta memiliki potensi investasi yang menjanjikan. Lokasi yang baik akan memengaruhi kualitas hidup penghuni dan mengoptimalkan nilai investasimu dalam jangka panjang.

2. Fasilitas

Fasilitas yang baik akan meningkatkan kenyamanan penghuni dan menambah daya tarik apartemen sebagai investasi. Seperti apa? Misalnya saja:

• Fasilitas yang lengkap dan berkualitas akan mendukung kebutuhan sehari-hari penghuni, seperti ada pos satpam 24 jam, parkir luas dan nyaman, minimarket, laundry, dan fasilitas ibadah.
• Rekreasi biasanya juga jadi fasilitas yang bisa menambah nilai apartemen itu sendiri, seperti ada kolam renang, taman bermain, gym, dan area olahraga lainnya.
• Ada fasilitas ruang bersama seperti lounge, ruang pertemuan, atau area BBQ dapat menjadi tempat berkumpul dan bersosialisasi bagi penghuni.
• Fasilitas pendukung seperti layanan kebersihan, perawatan gedung, dan sistem pengelolaan sampah juga akan bisa jadi nilai tambah tersendiri.

Fasilitas yang lengkap dan berkualitas akan meningkatkan daya tarik apartemen bagi calon penyewa atau pembeli. Hal ini akan berdampak positif pada potensi sewa dan harga jual apartemen, serta membantu memaksimalkan keuntungan investasi.

So, sebelum membeli apartemen, pastikan untuk mengevaluasi fasilitas yang ditawarkan dan membandingkannya dengan kebutuhan serta ekspektasi kamu.

3. Legalitas

Legalitas merupakan aspek penting yang harus dipertimbangkan oleh seseorang yang baru pertama kali membeli apartemen, baik untuk dihuni maupun sebagai instrumen investasi. Memastikan legalitas apartemen sangat penting untuk melindungi hak dan kepentinganmu sebagai pemilik, serta menghindari masalah hukum di masa depan.

Berikut adalah beberapa hal yang perlu diperhatikan terkait legalitas saat membeli apartemen:

• Cek status kepemilikan apartemen, seperti apakah ada Sertifikat Hak Milik (SHM), Sertifikat Hak Guna Bangunan (SHGB), atau sertifikat lainnya. Status kepemilikan ini menunjukkan hak dan kewajiban pemilik serta menentukan keabsahan transaksi.
• Pastikan bahwa developer memiliki Izin Mendirikan Bangunan (IMB) untuk proyek apartemen tersebut. IMB adalah dokumen resmi yang diperlukan untuk membangun dan merenovasi bangunan, serta menunjukkan bahwa proyek tersebut telah memenuhi persyaratan dan ketentuan yang berlaku.
• Pastikan developer memiliki perizinan dan dokumen lain yang diperlukan, seperti Amdal (Analisis Mengenai Dampak Lingkungan), rekomendasi dari pemerintah daerah, serta surat persetujuan dari dinas terkait. Kelengkapan dokumen ini menunjukkan bahwa proyek tersebut telah memenuhi persyaratan hukum dan lingkungan.
• Saat proses pembelian, pastikan kamu memiliki Akta Jual Beli (AJB) yang dibuat oleh notaris. AJB merupakan bukti sah transaksi jual beli dan menjadi dasar untuk mengurus sertifikat atas nama kamu sebagai pemilik baru.
• Cek semua pajak terkait apartemen, seperti Pajak Pertambahan Nilai (PPN) dan Pajak Bumi dan Bangunan (PBB), telah dibayar oleh developer atau pemilik sebelumnya. Hal ini akan menghindari masalah pajak yang mungkin timbul di masa depan.
• Jika apartemen yang kamy beli berada dalam lingkungan yang dikelola oleh pihak ketiga, pastikan kamu memahami betul bagaimana perjanjian pengelolaannya. Ini termasuk hak dan kewajibanmu sebagai pemilik apartemen serta biaya yang mungkin timbul, seperti biaya perawatan atau service charge.

Memastikan legalitas apartemen sangat penting untuk melindungi hakmu sebagai pemilik dan menghindari masalah hukum di masa depan. Selalu lakukan penelitian menyeluruh dan konsultasi dengan tenaga ahli, seperti notaris atau konsultan hukum, sebelum membuat keputusan pembelian apartemen.

4. Kemampuan finansial

And then of course, yang terakhir ini adalah yang terpenting.

Ya gimana enggak kan? Kalau enggak mampu, ya masa mau memaksakan diri beli apartemen?

Mempertimbangkan kemampuan finansial akan membantumu menghindari beban keuangan yang berlebihan dan memastikan bahwa pembelian apartemen tidak akan mengganggu kestabilan finansialmu, pun mengganggu kebutuhan pokok lainnya.

Berikut adalah beberapa hal yang perlu diperhatikan terkait kemampuan finansial saat membeli apartemen:

• Perhatikan harga apartemen yang akan kamu beli dan bandingkan dengan harga apartemen di lokasi yang sama atau serupa. Pertimbangkan apakah harga tersebut sesuai dengan anggaran dan kemampuan finansialmu.
• Umumnya, pembelian apartemen memerlukan uang muka (down payment) sebesar 20-30% dari harga total. Pastikan kamu memiliki dana yang cukup untuk membayar uang muka ini tanpa mengganggu keuanganmu secara keseluruhan.
• Kalau memutuskan untuk mengambil Kredit Pemilikan Rumah (KPR) untuk membeli apartemen, pastikan untuk memilih bank dan skema kredit yang sesuai dengan kemampuan kamu. Pertimbangkan suku bunga, tenor kredit, dan jumlah angsuran per bulan.
• Selain harga apartemen, perhitungkan juga biaya tambahan yang mungkin timbul, seperti biaya balik nama, pajak, asuransi, dan biaya perawatan (service charge). Pastikan kamu juga memiliki dana yang cukup untuk menanggung biaya-biaya ini.
• Selalu siapkan dana darurat yang cukup untuk menghadapi situasi yang tidak terduga, seperti kehilangan pekerjaan atau kondisi kesehatan yang memerlukan perawatan medis. Dana darurat akan membantumu menghadapi situasi tersebut tanpa harus menjual apartemen atau mengambil pinjaman yang mengganggu kestabilan finansial.

Nah, kalau kamu membeli apartemen sebagai instrumen investasi, pertimbangkan juga potensi pengembalian dan waktu yang dibutuhkan untuk mencapai tujuan investasimu. Pastikan bahwa investasi ini tidak akan mengganggu keuanganmu, dan selaras dengan tujuan keuangan yang sudah kamu rencanakan secara keseluruhan.

Mempertimbangkan kemampuan finansialmu saat membeli apartemen akan membantumu membuat keputusan yang bijaksana. Kamu juga bisa menghindari beban keuangan yang berlebihan. Selalu lakukan perencanaan dan konsultasi dengan ahli keuangan atau perencana keuangan sebelum membuat keputusan pembelian apartemen.

Kesimpulan

So, pengalaman beli apartemen untuk pertama kalinya memang bisa menjadi pengalaman yang menantang, namun dengan memperhatikan beberapa aspek penting, kamu dapat menghindari kesulitan dan membuat keputusan yang tepat.

Lokasi, fasilitas, legalitas, dan kemampuan finansial adalah faktor-faktor utama yang perlu kamu pertimbangkan sebelum membeli apartemen, baik untuk dihuni maupun sebagai instrumen investasi.

Dalam perjalanan mencari apartemen yang sesuai, jangan ragu untuk menggali informasi lebih dalam dan berkonsultasi dengan ahli, seperti notaris, konsultan hukum, dan perencana keuangan. Dengan mempersiapkan diri dan memahami berbagai aspeknya, pengalaman beli apartemen kamu akan berjalan lebih lancar dan menguntungkan.

Ingatlah bahwa membeli apartemen adalah investasi jangka panjang yang harus dipikirkan secara matang. Dengan mengambil langkah-langkah yang tepat, kamu akan menemukan apartemen impian yang sesuai dengan kebutuhan dan ekspektasi. Selamat mencari apartemen yang tepat, dan semoga sukses dalam pengalaman beli apartemen kamu!

Jangan lupa untuk follow akun Instagram Dani Rachmat ya, untuk berbagai tip keuangan dan investasi yang praktis dan bisa dipraktikkan sendiri. Juga berlangganan newsletter dengan melakukan registrasi di sini, yang akan dikirimkan setiap bulan berisi berbagai update dan tren di dunia keuangan. Jangan sampai ketinggalan berita!