Si “Orang Bijak” di dunia investasi, partner bisnis Warren Buffett, Charlie Munger, meninggal dunia pada akhir November 2023 yang lalu di usia 99 tahun.
Pastinya kamu juga mengenal nama satu ini. Tanpa dia, Berkshire Hathaway tidak akan sebesar sekarang. Dia adalah inspirasi Berkshire Hathaway dan semua investor di dunia, selain Warren Buffett sendiri.
Belajar dari tokoh-tokoh sukses dalam dunia investasi, seperti Charlie Munger, membawa banyak keuntungan bagi kita. Mengapa?
Pertama, memahami strategi yang telah terbukti efektif di pasar itu sangat penting. Tokoh-tokoh ini, seperti Charlie Munger, melalui pengalamannya, telah membuktikan bahwa metode investasi mereka dapat bertahan di berbagai kondisi pasar. Pastinya, kita juga pengin dong seperti mereka; mau krisis mau ijo, investasi tetap bertumbuh positif. So, dari mereka, kita jadi tahu bagaimana kita bisa menyesuaikan strategi investasi kita sendiri.
Kedua, pengalaman. Investor sukses ini telah melewati berbagai siklus pasar dan tantangan, memberikan pelajaran yang dapat membantu kita menghindari kesalahan dan memanfaatkan peluang dengan lebih baik. Selain itu, belajar dari mereka membantu mengembangkan mindset investor yang matang, menekankan pentingnya kesabaran, disiplin, dan riset yang cermat.
Hal-hal tersebut enggak gampang lo, dilakukan. Kadang kita malah harus melakukan kesalahan fatal dulu untuk bisa paham bagaimana cara kerja investasi—terutama instrumen yang cukup tinggi risikonya seperti saham.
Kemitraan dengan Warren Buffett
Kemitraan antara Charlie Munger dan Warren Buffett adalah salah satu kisah paling menarik dan berpengaruh dalam sejarah investasi modern.
Perjalanan mereka bersama dimulai saat mereka bertemu, sebuah momen yang menjadi titik balik dalam karier investasi kedua tokoh ini. Pertemuan ini enggak hanya menjadi titik mula persahabatan yang langgeng, tetapi juga melahirkan kolaborasi strategis yang mengubah dunia keuangan.
Munger, dengan kecerdasan dan wawasannya yang tajam, segera menjadi sosok kunci dalam perkembangan Berkshire Hathaway, perusahaan yang dipimpin oleh Buffett. Bersama, mereka mengubah Berkshire Hathaway dari sebuah perusahaan tekstil yang berjuang untuk bertahan menjadi konglomerat investasi global yang fenomenal.
Peran Munger dalam transformasi ini sama sekali enggak bisa diremehkan. Dia membawa pendekatan yang lebih terstruktur dan analitis terhadap proses pengambilan keputusan investasi.
Kemitraan mereka berkembang berdasarkan filosofi investasi yang sama, yang menekankan pada nilai intrinsik jangka panjang, pengelolaan yang efisien, dan pemilihan perusahaan dengan model bisnis yang solid.
Filosofi ini, yang terus mereka asah dan kembangkan, berfokus pada investasi dalam bisnis dengan potensi pertumbuhan berkelanjutan, bukan mengejar keuntungan jangka pendek atau spekulasi pasar.
Kedua investor ini juga berbagi keyakinan bahwa kesabaran, disiplin, dan pemahaman mendalam tentang bisnis adalah kunci utama kesuksesan dalam investasi. Mereka dikenal karena pendekatan mereka yang hati-hati dan terukur. Mereka berdua dikenal sabar menunggu kesempatan yang tepat sebelum melakukan investasi besar.
Kemitraan Munger dan Buffett menjadi teladan bagaimana dua great minds, ketika bekerja bersama dengan visi yang sama, dapat mencapai hasil yang luar biasa. Mereka enggak hanya mencapai kesuksesan finansial yang besar, tetapi juga meninggalkan legacy dalam dunia investasi yang akan dikenang selamanya.
Prinsip Investasi Charlie Munger yang Bisa Kita Pelajari
Prinsip-prinsip investasi yang dikembangkan oleh Charlie Munger, seorang maestro di dunia investasi, menawarkan panduan berharga bagi siapa saja yang ingin menapaki jalur keuangan yang sukses. Dan ternyata, prinsip tersebut sebenarnya sederhana sekali.
1. Fokus Jangka Panjang
Salah satu prinsip utama investasi ala Charlie Munger adalah penekanan pada investasi jangka panjang.
Munger percaya bahwa keputusan investasi sebaiknya dibuat dengan pandangan ke depan yang jauh, bukan berdasarkan fluktuasi pasar jangka pendek. Ini berarti memilih perusahaan dengan fundamental kuat yang akan tumbuh dan berkembang seiring waktu.
2. Margin of Safety
Salah satu konsep kunci dalam filosofi Charlie Munger adalah “Margin of Safety”, yang merupakan pilar penting dalam strateginya.
Konsep ini mengacu pada praktik investasi dengan cara yang meminimalkan risiko kehilangan modal. Munger menerapkan ini dengan memilih saham yang harga pasarnya jauh di bawah nilai intrinsiknya, memberikan bantalan pengaman bagi investasinya. Ini menekankan pentingnya penilaian yang cermat dan analisis mendalam sebelum membuat keputusan investasi.
3. Sabar dan Disiplin
Selanjutnya, Munger menekankan pentingnya kesabaran dan disiplin dalam investasi. Dia percaya bahwa keberhasilan datang tidak hanya dari memilih saham yang tepat, tetapi juga dari kemampuan untuk menahan diri dari membuat keputusan impulsif yang didorong oleh emosi pasar.
Kesabaran dan disiplin ini memungkinkan investor untuk bertahan melalui volatilitas pasar dan menunggu saat yang tepat untuk bertindak, berdasarkan logika dan analisis bukan reaksi atas kepanikan atau keserakahan pasar.
Prinsip-prinsip ini, yang telah diuji oleh waktu dan pengalaman Munger, memberikan fondasi yang kokoh bagi investor untuk membuat keputusan yang bijaksana dan menguntungkan dalam jangka panjang. Munger sendiri merupakan bukti nyata dari keberhasilan penerapan prinsip-prinsip ini, menjadikannya salah satu figur yang paling dihormati di dunia investasi.
Mau tahu bagaimana merencanakan FIRE dan membangun aset 300 kali gaji dengan lebih detail? Kamu harus banget punya buku ini. Kamu bisa baca dan belajar secara fleksibel, dan dapatkan insight lebih detail mengenai konsep FIRE.
Sudah bisa dibeli di toko-toko buku di kota-kota besar di Indonesia! Get your copy now!
Jangan lupa untuk follow akun Instagram Dani Rachmat ya, untuk berbagai tip keuangan dan investasi yang praktis dan bisa dipraktikkan sendiri. Juga berlangganan newsletter dengan melakukan registrasi di sini, yang akan dikirimkan setiap bulan berisi berbagai update dan tren di dunia keuangan. Jangan sampai ketinggalan berita!