Sudah menjelang liburan akhir tahun nih, kamu sudah ada rencana mau ke mana? Tapi akhir tahun ini, hmmm, liburanmu bakalan dilakukan di masa new normal. Bakalan beda nggak ya, sama liburan kamu di tahun-tahun sebelumnya?
Kayaknya sih ya bakalan beda. Seenggaknya, kamu harus wajib banget untuk tetap menjalankan protokol kesehatan, physical distancing, dan menjauhi kerumunan.
Yes. Sudah tradisi banget yekan, liburan akhir tahun dilalui dengan pergi ke suatu tempat. Bahkan, sudah menjadi sebuah kebutuhan gaya hidup, apalagi buat kamu yang setiap harinya sudah qerja qeras bagai quda. Penting banget nih, agar pikiran segar kembali, kamu pun jadi berencana untuk berlibur karena kamu sudah lelah bekerja selama setahun. Nggak salah kok!
Nah, ketika kamu berencana liburan akhir tahun, supaya lancar, seharusnya sih kamu punya persiapan yang baik. Kayak sekarang di masa new normal ini, sepertinya persiapannya bakalan lebih panjang.
Yang paling penting, bujet nih yang harus kamu persiapkan dengan baik. Kenapa begitu? Karena dengan kondisi yang masih belum stabil seperti ini, mungkin kamu perlu memilih transportasi, akomodasi, dan printilan lain yang dijamin aman dan sehat–dan ini artinya, bakalan butuh dana yang lebih besar. Misalnya, kalau biasanya kamu bisa backpacking, naik bus atau transportasi umum yang publik banget, sekarang mendingan sewa mobil saja demi kenyamanan dan keamanan yang lebih baik.
Alhasil, bujet pun beda, yekan?
Berikut ini tip menyusun bujet liburan akhir tahun new normal, agar keuangan kamu tetap terkontrol dengan baik.
[toc]
Persiapan Liburan Akhir Tahun di Masa New Normal
1. Perhatikan syarat dan protokol kesehatan perjalanan
Rencanakan liburan akhir tahun jauh-jauh hari agar liburan menyenangkan. Pertama kali pikirkan mau liburan di mana dan waktunya kapan. Ada baiknya, kamu perhatikan juga perkembangan kasus COVID-19 di destinasi mana kamu hendak pergi. Demi amannya, kamu mendingan pergi ke daerah yang sudah lebih terkendali kasusnya.
Jangan lupa, untuk lakukan rapid tes atau apa pun yang diperlukan. Cermati anjuran pemerintah, dan lakukan sebaik mungkin. Buatlah daftar bawaan, dan jangan lupakan semua peralatan kesehatan yang kamu perlukan–masker, hand sanitizer, sabun, tisu basah dan kering, sarung tangan, dan sebagainya, yang sekiranya penting untuk menjalankan 3M–memakai masker, menjaga jarak, dan menjauhi kerumunan, sesuai protokol kesehatan yang berlaku.
Ini juga berlaku buat kamu yang mau pergi sekeluarga. Pastikan perlengkapan masing-masing anggota keluarga terpenuhi ya.
Jangan tantang risiko di masa seperti ini.
2. Buatlah rencana dan biayanya
Selanjutnya, kamu bisa membuat rincian perjalanan dan bujet liburanmu. Rincian ini seperti tiket pulang pergi, hotel, transpotasi, tempat masuk wisata yang berbayar, biaya untuk makan, sampai oleh-oleh.
Merencanakan liburan akhir tahun jauh-jauh hari juga dapat memperkirakan kegiatan apa yang akan dilakukan di sana dengan jelas atau sering disebut itinerary.
Hal perlu kamu ingat bahwa besarnya biaya liburan tergantung dari gaya hidup tiap individu. Apa pun itu pilihanmu, selalu pastikan untuk membuat bujet liburan yang sesuai dengan gaya hidupmu agar liburan terasa menyenangkan.
3. Tabungan untuk liburan akhir tahun
Jika kamu mempersiapkan liburan akhir tahun sejak jauh hari, kamu akan mempunyai acuan total pengeluaran.
Jadi kamu bisa menabung terlebih dulu dari penghasilanmu setiap bulan–taruhlah–minimal 10% sebagai tabungan liburan ini. Kamu bisa mengontrol keuanganmu dengan membuat bujet liburan agar pengeluaran keuanganmu jelas.
4. Buatlah lebih dari satu rekening
Ini adalah salah satu cara yang bisa kamu lakukan demi dana liburan akhir tahun yang nggak terganggu oleh kebutuhan yang lain.
Buatlah rekening khusus untuk liburan.
Setiap kali kamu menerima gaji atau penghasilan dalam bentuk apa pun, segera transfer ke rekening ini. Nah, tapi penting untuk memastikan supaya rekening yang kamu buat untuk bujet khusus liburan ini nggak memakan biaya administrasi yang terlalu banyak juga setiap bulannya.
5. Cari tiket promo agar lebih murah
Lagi liburan akhir tahun apalagi di masa new normal begini, naga-naganya bakalan banyak promo yang lebih sadis, lantaran industri pariwisata, hotel, dan sektor pendukung lain sedang bebenah untuk memulihkan diri. Iya nggak?
Banyak sekali aplikasi yang memberikan diskon kepada penggunanya. Banyak juga akomodasi yang menawarkan promo berupa “bayar sekarang atur jadwal menginap atau pergi nanti”. Jadi dengan program ini, kamu bisa memilih tanggal sampai batas waktu yang ditentukan dari promonya.
Usahakan sebelum check in, kamu bisa mengonfirmasi ke pihak akomodasi yang kamu pilih paling tidak seminggu sebelumnya, ya. Pilihlah hotel yang memenuhi syarat protokol kesehatan yang ketat, agar kamu dan keluarga juga aman saat liburan.
So, pastikan kamu memanfaatkannya dengan baik. Jika kamu memesan hotel, pesawat, atau kereta api jauh hari, kamu bisa mendapatkan harga lebih murah agar bisa menghemat pengeluaran.
6. Buatlah anggaran tak terduga
Kamu harus mempunyai optional planning, karena kamu juga enggak akan tahu hal apa yang terjadi nanti di tengah perjalanan liburan akhir tahun ini. Bisa jadi, akan ada situasi-situasi tertentu yang akan butuh improvisasi. Pastinya akan memengaruhi juga dari segi biaya.
Contohnya biaya akomodasi ke tempat wisata menjadi mahal, atau naiknya harga makanan di destinasi wisata. Kamu enggak mau kan kalau terpaksa mengeluarkan biaya lebih dari anggaran utama untuk liburanmu?
7. Lebih bijak dalam menggunakan kartu kredit
Memang sih, belanja dengan menggunakan kartu kredit paling mudah dan juga nyaman. Apalagi kalau kita sedang dalam perjalanan atau liburan akhir tahun. Tapi kamu harus hati-hati dan harus bijak dalam penggunaannya.
Manfaatkan kartu kredit hanya untuk keperluan darurat saja. Selama kamu masih mempunyai uang tunai atau tabungan cash untuk digunakan belanja selama liburan, gunakanlah uang tersebut lebih dulu sebelum gesek.
Gunakan secara bijak dan secukupnya, ya.
Mengatur anggaran untuk libur akhir tahun memang perlu dilakukan dengan teliti. Apalagi di masa new normal seperti ini. Aturlah setiap pengeluaranmu dengan bijak agar keuanganmu tidak defisit di kemudian hari.
Tetapi, ada baiknya, kalau memang tidak terlalu mendesak, kamu tunda dulu perjalananmu atau liburanmu setidaknya sampai kondisi benar-benar sudah terkendali. Risikonya masih terlalu tinggi sekarang ini. Namun, jika memang sudah tak bisa ditunda, ya sudah, semua kan kembali pada keputusanmu dan risiko yang dapat ditanggung. Yang pasti, rencanakanlah dengan saksama, seperti tip-tip di atas.
Tetap sehat ya!